Selain menambah prodi baru, untuk memperbesar daya tampung mahasiswa, IPB juga meresmikan Program Studi Di Luar Domisili (PDD) IPB atau PenÂdidikan Multikampus di Sukabumi. Pembukaan Prodi li dluar domisili ini sesuai dengan Peraturan MenÂteri Pendidikan Nasional RI NoÂmoe 20 tahun 2011 mengenai penyelenggaraan program studi di luar domisili yang ditujukkan untuk meningkatkan aksesibiliÂtas masyarakat i daerah untuk mendapatkan pendidikan.
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan berharap dengan dibuÂkannya PDD ini bisa memperbesar daya tampung PTN yang ada di Jawa Barat. “Harapannya semakin besar daya tampung kampus-kamÂpus kita, sehingga semakin banyak anak-anak SLTA kita yang bisa ditÂampung sebagai mahasiswa. Yang kedua, kampus-kampus negeri juga sebagai kontrol atas kualitas kampus-kampus swasta. Jadi IPB Sukabumi jadi kontrol atas kampus yang ada di sekitarnya,†ungkapnya dalam keterangan tertulis, kemarin.
IPB tidak hanya membuka PDD di Sukabumi. Rencananya PDD IPB ini juga akan dibukan di Cirebon di tahun berikutnya dan PDD Unpad di Pangandaran. “Ke depan ya kita juga memberi tugas lain di samping mengembangkan kampus IPB Sukabumi juga memÂbina perguruan tinggi yang ada di Sukabumi, supaya kampusnya banyak tapi kualitasnya tetap tinggi,†paparnya.
PDD IPB di Sukabumi ini terleÂtak di Kampus STIKES Kota SukaÂbumi. Pemerintah Provinsi Jawa Barat sendiri akan menggelontorÂkan dana Rp 6 miliar untuk memÂbangun STIKES di kota lainnya dan Kampus STIKES bisa digunakan penuh oleh IPB Sukabumi.
(Yuska Apitya Aji)