dayuyngOleh : IMAM BACHTIAR
[email protected]

CIBINONG, TODAY-Pemkab Bo­gor harus mencari alternatif lain untuk veneu cabang olahraga da­yung pada pekan olahraga Daerah (Porda) XI Jabar 2018 mendatang. Pasalnya, setu Cikaret yang saat ini dipakai untuk Popda dianggap tidak layak.

Setu Cikaret yang ada saat ini banyak kekurangannya seperti ja­rak tempuh dan sarana lainnya sep­erti gudang, ruang ganti dan office.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Menuju Vietnam, Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Setu Cikaret masih banyak kekurangan yang harus sesegera mungkin dilakukan perbaikan atau penambahan oleh PODSI Kabupaten Bogor. Panjang jarak tempuh ideal minimal 2000 meter. Sementara yang ada saat ini masih jauh dari ide­al,” ujar Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PODSI Jabar, M Assyidiq yang juga tercatat sebagai Teknikal Delegate Dayung untuk Popda XI Jabar 2016, saat pembukaan pertand­ingan cabor dayung, Selasa (24/5) di Setu Cikaret.

BACA JUGA :  Basket Ramadan Cup 2024, Siapkan Atlet Berprestasi

Wakil Ketua KONI Kabupaten Bogor Bidang Organisasi, Zaenal Syafrudin yang membuka perhe­latan cabor dayung tersebut men­gatakan, untuk memenuhi standar nasional dan internasional maka Setu Cikaret harus segera digabung­kan dengan Setu Kabantenan.

============================================================
============================================================
============================================================