Ia menjelaskan untuk pemesan­an bahan baku selanjutnya, mitra akan mendapat diskon sebesar 20%. “Pada dasarnya kami menjual bahan baku baksonya saja, mitra tinggal mengolah dan menjual. Kami me­makai bahan baku asli, tanpa bahan pengawet, adonannya campuran udang, ikan tengiri, dan ayam,” terang Jimmy.

Bakso Udang Goreng dapat dinik­mati dengan racikan saus ala Bang­kok yang dibuat sendiri oleh pusat. Menu bakso goreng udang tersebut dibanderol seharga Rp 5.000 per satuan. Dalam satu hari, satu gerai pusat dapat menjual rata-rata 30 bakso hingga 50 bakso goreng.

BACA JUGA :  Sajian Malam Hangat dengan Bakso Udang Kuah Bening yang Gurih dan Mantap, Wajib Coba

Dengan penjualan sebanyak itu, praktis dalam satu bulan mitra dapat mengantongi omzet sekitar Rp 4,5 juta hingga Rp 7,5 juta. Adapun margin laba bersih mencapai 20%- 30% dari omzet sehingga mitra bisa balik modal dalam lima hingga enam bulan. “Saya optimistis melihat ani­monya juga bagus dan sistem bisnis­nya yang sederhana, tahun ini kami menargetkan bisa mendirikan 12 ger­ak Bakso Goreng Udang,” tuturnya. (Yuska Apitya/ktn/ed:Mina)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================