TEH JAGUNG KOREA

Nia S. Amira
[email protected]

Bertamasya ke Korea (baca: Korea Selatan) akan mem­berikan anda banyak ke­nangan, terutama bagi mereks penyuka makanan dan minuman khas Korea. Beberapa dari anda mungkin sudah pernah men­coba makanan Korea, namun saya yakin, hanya sedikit dari anda yang telah mencoba teh Jagung Korea.

Seni & Budaya Korea telah berkembang dan meskipun saat ini negeri Korea terkenal di dunia karena booming K-Pop, masyara­katnya tetap menjunjung tradisi dan menghormatinya dengan cara yang baik, seperti jugs mereka menghargai gastronomi mereka.

Jika suatu hari anda berkes­empatan mengunjungi salah satu desa di Korea Selatan, anda akan bertemu dengan petani setempat yang hidup di daerah pegunun­gan, di luar Seoul, ibukota negara.

Para petani setempat seperti halnya para petani di Indonesia, sangat ramah dan biasanya me­nyambut anda dengan menye­diakan teh sebagai minuman dan jika anda adalah tamu khusus, mereka akan menyediakan anda minuman khusus yang disebut Oksusu cha atau Teh jagung. Teh jagung ini dapat dihidangkan baik panas maupun dingin tergantung dengan kondisi cuaca. Oksusu cha merupakan minuman klasik bangsa Korea. Cha artinya teh dan meskioun disebut teh, minuman ini tidak seperti teh biasa yang ter­buat dari daun teh. Oksusu cha se­benarnya teh jagung yang direbus dengan air. Kita panggang biji-biji jagung sampai berwarna hampir kehitaman, kemudian direbus dalam wajan berisi aur hingga ter­cium aroma buah jagung.

Gang-naeng-i adalah merek teh jagung yang paling sering digunakan orang Korea dan dinamakan itu karena tanaman jagungnya ditanam di kota Gang­neung di propinsi Gangwon dan terkenal dengan teh yang khusus itu. Teh jagung ini dapat dihidan­gkan baik panas maupun dingin tergantung dengan kondisi cuaca.

Tetapi kenapa orang Korea mi­num teh jagung? Hal ini dipercaya bahwa teh jagung dapat menyem­buhkan orang yang terkena pe­nyakit darah tinggi, diabetes, dan sakit ginjal. Kita tidak memerlukan gula karena minuman ini sudah terasa manis secara alami. Oksusu cha sering dikombinasi dengan teh bori atau teh daun barley pang­gang, karena manisnya rasa jag­ung dapat mentralisir rasa pahit dari aroma daun barley.

Direkomendasikan untuk merebus biji jagung panggang yang anda beli dari supermarket, kemu­dian didinginkan untuk kemudian menjadi penyegar dahaga anda pada siang hari di musim panas ini. Teh jagung dapat bertahan kesega­rannya di dalam lemari pendingin kira-kira satu minggu lamanya.

Anak muda, orang tua, bahkan balita pun pecinta teh jagung.