“Yang menjadi catatan kita ialah DKI ini menjadi epicentrum penyebaran atau perluasan dari Covid-19. Jadi tidak ada artinya kalau DKI tidak melakukan pembatasan-pembatasan yang signifikan, kemudian kota dan kabupaten Bogor melakukan lokcdown. Jadi, kita sepakat epicentrumya dulu diberesin dan Bogor akan menyesuaikan,” jelasnya.

Dirinya juga memperkirakan, bahwa lockdown ini akan dilakukan sekitar satu setengah bulan. Artinya, pada saat Idul Fitri masyarakat bisa melaksanakan solat ied dan merayakan hari kemenangan denhan harapan Indonesia terbebas dari virus Corona, sehingga bisa kembali normal.

BACA JUGA :  Gunung Dukono di Maluku Utara Muntahkan Kolom Abu Setinggi 1.100 Meter

“Untuk itu saya minta semua warga berjuang dari rumah masing-masing dengan ditunjang upaya maksimal Pemerintah menyelesaikan seluruh permasalahan penyebaran Covid-19 ini, termasuk memberi kepastian waktunya,” pungkasnya.

Perlu diketahui, dari data terakhir yang dirilis pada Sabtu (28/3) kemarin, di Kota Bogor terdapat 517 orang dengan status ODP, 27 PDP, dan 6 orang dinyatakan positif Covid-19. Sedangkan, korban meninggal dunia, sejauh ini sudah 10 orang. (Heri)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================