Selain itu, lanjut dia, di lokasi kejadian kondisinya memang sedang diguyur hujan, sehingga tanah yang menjadi pijakan tidak kuat menahan beban alat berat crane seberat 75 ton. Akibatnya, crane terguling ke arah timur.

“Beruntung dari kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, sebab operator crane yang diketahui bernama Sapta Yulindar berhasil melompat sebelum crane terguling,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Warga Moncongloe Geger dengan Penemuan Bayi Kondisi Mengenaskan di Pinggir Jalan Maros

Baca Juga : DPRD Ingatkan Pemkot Bogor Perbaiki Laporan Keuangan dan Aset 

Baca Juga : AHY Belum Terpikirkan Maju di Pilpres 2024 

Pasca kejadian, pihaknya melokalisir dan menutup area tempat kejadian perkara (TKP) untuk dilakukan evakuasi alat berat crane. “Kami minta untuk menghentikan sementara pekerjaan di sekitar lokasi kejadian agar safety. Kemudian kita juga menelepon BPBD untuk penanganan lebih lanjut,” pungkasnya. (Heri)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================