BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor menempatkan lima armada Terminal Air Hydrant Umum (TAHU) hingga empat armada tangki air untuk menyuplai air gratis ke beberapa kawasan, seperti Bantarkembang, Kemang Regency, Taman Pajajaran, Griya Katulampa dan kawasan Parungbanteng.
“Pemasangan TAHU tersebut lantaran pelanggan di zona 7 yang belakangan sering terganggu pengaliran airnya,” ujar Direktur Teknik (Dirtek) Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Ardani Yusuf, Selasa (22/2/2022).
Ardani mengatakan, ada beberapa hal yang menyebabkan gangguan pengaliran air di zona 7 dalam beberapa waktu terakhir. Diantaranya tingkat kekeruhan air Sungai Ciliwung, yang digunakan sebagai sumber air baku, tengah dalam kondisi tinggi.
Selain itu, dalam kondisi normal kekeruhan Sungai Ciliwung ada di angka 600 NTU. Tapi beberapa hari terakhir kekeruhannya mencapai 5000 NTU.
“Sedangkan WTP kita cuma bisa memproses air dengan kekeruhan dibawah 600 NTU untuk debit air baku 330 liter per detik. Sehingga dengan kondisi ini, akhirnya kita turunkan produksi air jadi 280 liter per detik, agar kualitasnya tetap sesuai Permenkes,” katanya.