meretas lusinan kartu kredit
Seorang penjual surat kabar paruh baya di Buenos Aires, Argentina, baru-baru ini ditangkap lantaran meretas lusinan kartu kredit. Foto : Ilustrasi.

BOGOR-TODAY.COM, ARGENTINA – Seorang penjual surat kabar paruh baya di Buenos Aires, Argentina, baru-baru ini ditangkap lantaran meretas lusinan kartu kredit dan menggunakannya untuk melakukan pembelian kecil.

Kasusnya itu diketahui, setelah otoritas pemberantasan kejahatan di Argentina menerima keluhan tentang ratusan pembelian tidak sah, mereka menduga bahwa hal itu dilakukan oleh kelompok peretas terorganisir. Namun, berdasarkan penyelidikan, bukti menunjuk ke rumah seorang penjual surat kabar berusia 56 tahun di kota Villa Madero di Buenos Aires.

BACA JUGA :  Resep Membuat Botok Ayam untuk Menu Sahur dan Berbuka, Dijamin Lezat Bikin Nagih

Dilihat dari skala pelanggaran keamanan, tampaknya tidak mungkin satu orang, apalagi yang mengoperasikan seorang penjualk koran. Namun, setelah menggeledah rumah pria itu, mereka menemukan sebuah buku catatan kecil berisi algoritme tulisan tangan untuk mengetahui CVC (Kode Verifikasi Kartu) para korbannya.

Melansir odditycentral.com, Selasa (7/6/2022) saat dilakukan penggeledahan, kala itu Fernando Falsetti tidak berada di tempatnya. Penyidik menemukan bahwa dia (Fernando) dapat mengetahui CVC kartu yang diterbitkan oleh bank Argentina tertentu dengan menganalisis nomor kartu dan tanggal kedaluwarsa.

BACA JUGA :  Dessert Lezat dengan Puding Jagung Manis Malaysia yang Lembut Legit

Tentunya hal itupun membuat pakar keamanan kaget dengan menemukan algoritma setebal 30 halaman yang dikembangkan oleh Falsetti dan ditulis di buku catatan tua. Pola-pola yang bisa dia identifikasi dan tulis di buku catatannya membuat penyelidik curiga bahwa Falsetti bukan penjual koran biasa.

============================================================
============================================================
============================================================