129 WNI Tertipu

Kementerian Luar Negeri RI melaporkan bahwa jumlah WNI yang menjadi korban scam pekerjaan di Kamboja masih bertambah. Berdasarkan update terkini, jumlah yang terjebak ada 129 orang.

Direktur Perlindungan WNI di Kemlu RI, Judha Nugraha, menjelaskan pihaknya terus melakukan pemantauan untuk mendeteksi kasus-kasus serupa. Kerja sama telah dijalin dengan Bareskrim Polri dan kepolisian Kamboja.

“Kita mencatat bahwa angkanya terus bertambah dari hari ke hari,” ujar Judha dalam press briefing virtual, Jumat (5/8/2022).

“Kasus yang kita tangani di awal pada Minggu lalu ada 53. Kemudian naik jadi 60, 68, 70, dan terakhir sekarang menjadi 129. Jadi ada 129 WNI yang telah kita selamatkan dan saat ini dalam penjagaan dari KBRI,” ucap Judha.

BACA JUGA :  APA ITU PATOLOGI ANATOMIK (PA)

Sihanoukville

Mayoritas WNI yang terjebak scam itu berada di Kota Sihanoukville. Kota itu berada di pesisir barat daya Kamboja, dan jaraknya cukup jauh dari Phnom Penh dan Ho Chi Minh City.

“Jadi ke-129 WNI tersebut bekerja di berbagai macam perusahaan online scam yang berada di berbagai macam daerah. Namun mayoritas berada di Sihanoukville,” jelas Judha.

BACA JUGA :  Kecelakaan Tunggal Mobil di Jalan Jogja-Solo Klaten Nyemplung Selokan

Menlu RI Retno Marsudi telah turun tangan untuk mendorong percepatan perundingan dengan Kamboja terkait penyelesaian masalah ini. Pihak Kemlu RI menyorot percepatan proses sehingga WNI bisa cepat-cepat pulang.

Hingga kini, Kemlu RI masih terus berusaha melakukan pemulangan kepada WNI yang terjebak scam di Kamboja, namun kesulitan masalah ketersediaan penerbangan. Para perempuan menjadi prioritas evakuasi. –(Net).

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================