Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa rempah-rempah seperti jinten, kayu manis, kunyit, paprika, dan cabai dapat meningkatkan tingkat istirahat metabolisme Anda dan mengurangi nafsu makan.

  1. Dapat membantu mencegah kanker

Menurut penelitian praklinis, capsaicin membunuh sel kanker dan menghambat pertumbuhannya dengan menyebabkan mereka mati. Meskipun penelitian tentang hal ini minimal, dan tidak ada bukti kuat bahwa makan cabai pedas akan mencegah kanker, para peneliti sedang mendiskusikan potensi obat-obatan yang mengandung capsaicin.

  1. Menyembuhkan masuk angin 

Karena capsaicin di rongga mulut dan tenggorokan menyebabkan cairan mengalir di saluran pernapasan, makan makanan pedas juga dapat membantu meredakan pernapasan saat pilek, infeksi saluran pernapasan, sinusitis, dan asma. Selain itu, dahak lebih mudah dikeluarkan ketika menjadi lebih longgar dan lebih lembut.

  1. Menenangkan Sakit Perut
BACA JUGA :  Terekam CCTV, Rumah di Palembang Dirampok Maling Bertopeng dan Berkolor

Mungkin berlawanan dengan intuisi, makanan pedas mungkin hanya apa yang Anda butuhkan saat perut Anda sakit. Para peneliti mengatakan cabai dan ganja berinteraksi dengan reseptor yang sama di perut untuk menenangkan iritasi usus.

Anandamide menyebabkan sistem kekebalan untuk menenangkan usus, termasuk kerongkongan, lambung dan pankreas. Bahan kimia juga mengikat reseptor lain untuk merekrut sel-sel kekebalan, mencegah peradangan.

  1. Dapat membantu memperpanjang umur

Menurut sebuah penelitian besar yang dilakukan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Nasional Harvard dan China, makan makanan pedas enam atau tujuh hari seminggu mengurangi tingkat kematian sebesar 14 persen.

  1. Meringankan hidung tersumbat 
BACA JUGA :  Untuk Pilkada yang Aman dan Damai, PCNU Kota Bogor Gelar Doa Bersama

Salah satu manfaat paling umum dari makanan pedas adalah makanan ini membantu meredakan hidung tersumbat dan saluran hidung yang tersumbat. Makanan pedas seperti lada meningkatkan suhu tubuh, yang secara efektif dapat melawan demam dan meredakan gejala flu.

Makan makanan pedas dengan cara yang terkontrol dapat memiliki banyak manfaat. Namun, bila dikonsumsi dalam jumlah besar, capsaicin, senyawa berapi yang ditemukan dalam cabai, dapat menyebabkan gejala jangka pendek yang intens seperti mual, muntah, dan diare. Untungnya, tidak ada kerusakan permanen pada lapisan usus karena stimulasi berlebihan dari sistem saraf.

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================