Atas penghentian aktivitas bangunan mewah itu, mendapat respon postif dari warga sekitar. Mereka menilai sikap tegas Pemkot Bogor melalui Sat Pol PP sangat tepat karena tidak pandang bulu untuk memperingatkan pemilik rumah maupun mengingatkan warga lainnya terkait pembangunan yang diwajibkan memiliki IMB.

“Dalam sebulan ini, kita merasa terganggu  baik polusi debu maupun kebisingan akibat pembangunan  rumah mewah  yang sama sekali tidak pernah berkoordinasi dengan warga di sini. Apalagi disekitarannya banyak perkantoran Pemerintahan Kota Bogor termasuk kantor Kelurahan Tanah Sareal dan PWI Kota Bogor,” kata warga yang enggan disebutkan namanya.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Bihun Goreng Sapi yang Lezat Gurih dan Praktis

Senada juga disampaikan Ari Surbakti. Ia mengaku tidak pernah didatangi pemilik rumah maupun pihak  pemborong untuk berkoordinasi terkait proses pembangunan rumah tersebut.

“Kantor kami persis berada di seberang bangunan itu,  jelas sangat terganggu dengan suara bising pembongkaran bangunan rumah  lama maupun proses pemasangan tiang pancang .Belum lagi polusi debu akibat runtuhan puing-puing bangunan,” katanya.

Untuk diketahui  pembangunan rumah mewah  bernilai miliaran rupiah itu, dikerjakan pemborong termasuk proses  perizinannya. Namun  pihak pemborong yang diketahui bernama Heru merupakan warga Cimanggu Kota Bogor itu, terkesan arogan  dan  melecehkan Pemkot Bogor karena semena-mena melakukan pengerjaan proses  pembangunan,  meskipun belum mengantongi  IMB. Bahkan  tanpa berkoordinasi dengan warga sekitarnya.

BACA JUGA :  Bejat, Oknum Guru Diduga Lecehkan Sejumlah Siswi di Tanjab Barat

Pantauan wartawan di lokasi pembangunan, sejak  tiga hari lalu sudah tidak lagi terlihat aktivitas pekerja yang melakukan kegiatan pembangunan.  Terlihat, pintu masuk ditutup seng hanya sesekali dibuka oleh pekerja yang menunggu bangunan itu. (B. Supriyadi)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================