BOGOR-TODAY.COM, BOGORKaryawan Roti Soek Pajajaran dibekali pelatihan digital marketing oleh dosen dan mahasiswa Sekolah Vokasi IPB pada Program Studi Manajemen Industri di Outlet Roti Soek Warung Jambu, Kota Bogor, belum lama ini.

Kegiatan tersebut sebagai bentuk membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bangkit dari keterpurukan pasca pandemi. Disertai melakukan studi yang berkaitan dengan strategi pemasaran digital, berupa pemanfaatan saluran pemasaran live streaming di media sosial.

Pelatihan ini merupakan salah satu tahapan evaluasi dari serangkaian kegiatan riset pengabdian dosen-sosen untuk meningkatkan literasi dan kemampuan memasarkan produk-produk secara online para UMKM di Kota Bogor dan Sekitarnya.

Pilihan-pilihan strategi pemasaran online saat ini dapat menjadi pilihan bagi pelaku usaha memasarkan usahanya sekaligus menjaring konsumen sebanyak mungkin untuk membeli.

Ketua Tim Studi, Dr. Doni Yusri memaparkan, bahwa kegiatan pemasaran digital mampu memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap volume penjualan industri dari skala kecil hingga besar dengan merujuk pada beberapa hasil studi sebelumnya.

BACA JUGA :  Diduga Karena Salah Paham, Warga Palembang Dibacok Tetangga

“Kegiatan digital marketing telah memberikan pengaruh signifikan terhadap penjualan hasil industri rumahan ibu-ibu PKK di RW 02 Randuagung Singosari Malang,” paparnya.

Peningkatan volume penjualan ini l, sambung Doni salah satunya dipengaruhi oleh kecepatan konsumen memahami suatu merek seperti yang dialami oleh produk Xiomi dimana telah memberikan pengaruh nyata pada keinginan konsumen untuk membeli produk Xiomi akibat pemasaran secara digital.

Sementara, salah satu pengusaha Roti Soek Pajajaran, Raden Muhammad Isnaeni menyampaikan, saat pandemi melanda, usaha Roti Soek sempat mengalami pasang-surut usaha. Bahkan hingga kini dampaknya masih terasa hingga sulitnya mengembalikan posisi usaha seperti sebelumnya.

Dia berharap dengan kegiatan studi dan pelatihan ini akan memberikan angin segar berupa motivasi bagi karyawannya dan peningkatan omset bagi usahanya.

BACA JUGA :  APA ITU PATOLOGI ANATOMIK (PA)

“Saya yakin sekali, pelatihan pemasaran digital serta kegiatan pendampingan selama ini akan mengembalikan rasa percaya diri pada karyawan dan meningkatkan kemampuan mereka untuk mendapatkan konsumen lebih banyak lagi,” ungkap Mas Dede sapaan akrabnya.

Di lain sisi, baik karyawan maupun mahasiswa yang terlibat dalam studi ini sangat antusias, dikarenakan kegiatan ini tidak hanya memberikan suntikan wawasan dan pengetahuna saja, juga memberikan kesempatan memperkaya pengalaman bahkan mendapatkan jejaring baru untuk memperluas kesempatan berlatih menjadi calon-calon wirausaha kedepannya.

Pada kegiatan itu terlibat beberapa dosen dari Sekolah Vokasi IPB lintas program studi seperti Ir. Wien Kuntari dari Manajemen Agribisnis, Ir. Purana Hendrawan dari Manajemen Industri, serta Dr. Heti Mulyati dari Ilmu Manajemen-Fakultas Ekonomi dan Manajemen. (Aditya).

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================