BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Jelang akhir masa jabatannya pada Desember 2023, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto menargetkan pengurangan angkot di Kota Bogor. Ia meminta semua pihak berkolaborasi mencapai target yang telah ditetapkan.
Menurutnya, pengurangan angkot khususnya di jalur Sistem Satu Arah (SSA) menjadi target paling utama di pusat kota karena program itu merupakan janji kampanye dan prioritas. Seperti program konversi lalu program dua angkot menjadi satu serta program penataan ulang trayek dan sebagainya.
“Saya ingatkan bahwa tahun ini dan tahun depan adalah injury time bulan-bulan terakhir karena masa bakti saya bersama pak wakil maka saya minta semua untuk tancap gas untuk berkolaborasi mencapai target-target,” tegas Bima saat ditemui usai memimpin upacara Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) di kantor Dishub Kota Bogor, Rabu (21/9/2022)
Selain itu, Bima juga meminta akselerasi untuk green transportation atau transportasi hijau. Oleh karena itu, pihaknya telah melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) guna mengambil secara bertahap aset bus PDJT yang akan dijadikan bus listrik menyusul intruksi presiden (inpres) Nomor 7 Tahun 2022 terkait kendaraan listrik.