hari kedua pencarian
Tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Tagana, PMI dan tim SAR masih melakukan pencarian terhadap mahasiswi IPB University yang hilang terbawa arus air di jalan Dadali, Kota Bogor pada Selasa (11/10/2022) sore. Foto : Istimewa.

BOGOR-TODAY.COM, BOGORHari kedua pencarian, wanita pengendara motor yang dilaporkan hanyut terbawa arus air di jalan Dadali, Kota Bogor pada Selasa (11/10/2022) sore hingga kini Rabu (12/10/202) masih dalam pencarian tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Tagana, PMI dan tim SAR.

Pencarian dilakukan sejak pukul 07.00 WIB dengan membagi beberapa tim. Hingga pukul 11.35 WIB, petugas gabungan masih melakukan pencarian dengan dilengkapi perlengkapan keamanan, rescue dan evakuasi.

“Iya jadi hari ini kita kembali melanjutkan operasi pencarian terhadap pengendara yang terseret arus air. Saat ini kita melakukan pencarian di beberapa titik lokasi dari titik awal di lokasi reruntuhan tembok dengan asumsi saat kejadian korban dan reruntuhan ini bersamaan,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas, Rabu (12/11/2022) kepada wartawan.

hari kedua pencarian
Tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Tagana, PMI dan tim SAR masih melakukan pencarian terhadap mahasiswi IPB University yang hilang terbawa arus air di jalan Dadali, Kota Bogor pada Selasa (11/10/2022) sore. Foto : Istimewa.

Menurut Teo, pencarian di titik awal dilakukan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian di saluran air yang mengalami longsoran. Dengan menggunakan perlengkapan pemadam kebakaran dan pemecah batu, tim gabungan terus melakukan penyisiran.

Diakui Teo, medan yang dihadapi petugas dalam pencarian yakni berupa terowongan saluran air, kondisi tebingan yang longsor serta cuaca yang mulai mendung. Selain di titik awal, lanjut dia, petugas juga melakukan pencarian hingga ke perbatasan wilayah Kabupaten Bogor.

BACA JUGA :  Hadiri Musrenbangnas 2024, Pj Wali Kota Bogor Tekankan Sinkronisasi Perencanaan Jangka Panjang dan Menengah

“Kita juga melakukan pencarian secara manual dengan menyusuri saluran air hingga ke Teplan, Ciliwung kemudian ada juga yang di jembatan Situ Duit dan ada yang di jalan baru hingga ke Graha Grande. Kita juga ada penyelaman ke arah sana di beberapa titik,” ujarnya.

Hingga pukul 11.35 WIB ini petugas belum menemukan pengendara dan sepeda motornya. Namun di lokasi petugas sudah menemukan beberapa perlengkapan motor milik pengendara.

“Untuk motor dan pengendara belum tapi kemarin sudah ditemukan plat nomor motor dan hari ini ditemukan spion motornya. Motor dan pengendaranya belum ditemukan, kita tetap berharap bisa segera ditemukan. Dan kita juga sudah memasang jaring,” ujarnya.

Operasi SAR ini kata Teo berpacu dengan waktu. Mengingat saat ini kondisi cuaca sudah kembali mendung. Untuk identitas pengendara kata Teo saat ini sudah diketahui. Pihaknya juga sudah melakukan komunikasi dengan pihak keluarga.

Dikabarkan sebelumnya, Adzra Nabila, seorang mahasiswi IPB University dilaporkan hanyut terseret arus air hingga terperosok saluran air di Jalan Dadali, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Selasa (11/10/2022) sore. Hingga kini, korban belum ditemukan.

BACA JUGA :  Lombok Barat NTB Diguncang Gempa Terkini M5,2, Tak Berpotensi Tsunami

Berdasarkan informasi yang diterima wartawan, Rabu (12/10/2022) korban merupakan warga Cilebut Timur Blok AH No. 8 RT 05/013 Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.

Sebelum peristiwa itu, korban diinformasikan menjalani kuliah sekitar pukul 10.00 WIB dengan mengendarai motor jenis scutik  warna putih dengan Nomor Polisi (Nopol) F 5137 FHM dan mengunakan helm warna hitam. Saat meninggalkan rumah, korban terakhir memakai kemeja hitam bawahan rok hitam dan kerudung coklat. Kontak terakhir dihubungi keluarga sekitar pukul 18.00 WIB, namun tidak ada jawaban.

Komandan Regu Damkar Kota Bogor, Maruli Sinambela menyebut dari hasil olah data dan penelusuran terkait adanya korban diduga terperosok dan terbawa air, dengan menggunakan alat bukti rekaman video dan penemuan potongan dop belakang motor serta 1 buah pelat motor dengan nopol F-5137-FHM.

“Setelah menelusuri titik awal, pencarian pun diperluas menyusuri aliran air hingga ke aliran sungai Ciliwung. Namun hingga malam hari pencarian belum membuahkan hasil,” ujarnya. (Aditya)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================