Melalui Peringatan HAKORDIA, Pemkab Bogor Dukung Budaya Anti Korupsi

Selain itu, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Kabupaten Bogor jadi hal yang sangat penting, tidak hanya memiliki ilmu pengetahuan yang baik dan mumpuni juga memiliki integritas tinggi, sehingga anti korupsi di Kabupaten Bogor bisa optimal.

Secara virtual Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyatakan, korupsi adalah musuh utama semua bangsa selayaknya pandemi Covid-19 yang dianggap sebagai musibah global. Semua negara mengakui bahwa korupsi merupakan pusat dari berbagai persoalan karena korupsi memiliki sifat korosif terhadap segala pencapaian. Ia mengatakan, perjuangan untuk pulih dari krisis akibat tantangan ekonomi, politik, sosial, dan lingkungan hanya akan berhasil bila menerapkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan baik, bebas dari korupsi.

BACA JUGA :  Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah Hadiri Reform Knowledge Sharing

Kemudian, terpisah secara virtual Ketua KPK Firli Bahuri menyampaikan bahwa pemberantasan korupsi telah menjadi fokus perhatian dunia karena banyak negara menyadari dampak kerugian korupsi sebagai kejahatan luar biasa yang dapat menghancurkan sendi-sendi kehidupan global.

BACA JUGA :  Siaga 24 Jam, Mobil Hepi Siap Layani Warga Kota Bogor

“Hal inilah yang menjadi latar belakang lahirnya International Anti-corruption Day setiap tanggal 9 Desember sejak 2003. Seluruh dunia memperingati, dan peringatan ini dimaksudkan sebagai gerakan global untuk mengampanyekan kesadaran masyarakat dunia tentang budaya antikorupsi,” kata Firli dalam sambutannya.

Turut Hadir mendampingi Plt. Bupati Bogor yakni, Sekda Kabupaten Bogor, Kepala Bappenda,  Inspektur, Sekretaris BPKAD, dan Sekretaris Diskominfo Kabupaten Bogor. (*/Gistin)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================