Dedie melanjutkan bahwa penghargaan ini bukanlah titik akhir namun merupakan tanggung jawab lebih untuk terus memberikan kontribusi terbaik kepada masyarakat yang juga akan mengharumkan nama almamater.
Ketua Panitia Pelaksana, Muhamad Azis Muslim dalam sambutannya menyampaikan bahwa di usia ke 30 tahun Pascasarjana Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia ini bukan perjalanan yang singkat.
Di usia 30 ini jika dianalogikan sebagai pemuda bahwa ini sedang produktif sehingga lanjutnya keberadaan para alumni perlu disinergikan kembali dan konsolidasi untuk memperkuat jaringan alumni.
Award ini sudah berproses sejak Februari 2023, dimulai tahap perencanaan hingga akhir penjaringan di 2023 yang diseleksi oleh guru besar, pihak civitas akademik, profesional dan sebagainya hingga muncul nama pemenang award.
“Sehingga ini menjadi satu ruang apresiasi dan ruang refleksi dan kolaborasi untuk bisa kita satukan kembali para alumni untuk terus juga bisa memberikan kontribusi bagi almamater dan masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Selain Wakil Wali Kota Bogor, Â penghargaan juga diterima oleh berbagai alumni lainnya diantaranya Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh dan mantan Ketua BPK RI Agung Firman Sampurna, Rasio Ridho Sani Dirjen Penegakan Hukum KLHK dan beberapa pejabat Eselon I di kementerian dan lembaga.***
Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News
