Seperti Apa Puasa Ramadhan? Ini Dia Syarat Wajib dan Hal-hal yang Membatalkan

Artinya: “Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam.”

Muntah dengan Sengaja

Ketika seorang muslim sengaja memuntahkan sesuatu, maka puasanya tergolong batal. Hal ini diterangkan dalam hadits dari Abu Hurairah RA,

“Barang siapa yang muntah menguasainya (muntah tidak sengaja) sedangkan dia dalam keadaan puasa, maka tidak ada qadha’ baginya. Namun apabila dia muntah (dengan sengaja), maka wajib baginya membayar qadha’.” (HR Abu Daud, Ibnu Majah, dan Tirmidzi)

BACA JUGA :  Jadwal SIM Keliling Kabupaten Bogor, Selasa 14 Mei 2024

Haid atau Nifas

Bagi wanita, apabila tiba-tiba mendapat haid atau nifas ketika tengah berpuasa, maka puasanya akan batal dan ia wajib menggantinya di kemudian hari (selain pada bulan Ramadhan).

Mengeluarkan Mani

Baik laki-laki maupun perempuan ketika ia mencium pasangan, mendekap, memeluk dengan tangan atau lainnya, perbuatan semacam ini mamapu membatalkan puasa dan mengharuskan pelaku untuk mengqadha puasanya.

Murtad

Orang yang murtad atau keluar dari Islam, maka seluruh amalannya akan terhapus termasuk pula puasa Ramadhan. Ketentuan ini tercantum dalam Al-Qur’an surah Al Maidah ayat 5. Allah SWT berfirman,

BACA JUGA :  Resep Ikan Kembung Kukus, Menu Lezat Simple Untuk Diet

Artinya: “Siapa yang kufur setelah beriman, maka sungguh sia-sia amalnya dan di akhirat dia termasuk orang-orang yang rugi.”

Nah itu dia tadi, pengertian, syarat wajib dan hal-hal yang bisa membatalkan puasa. Semoga pembahasan ini sangat bermanfaat untuk teman-teman.(*)

Follow dan Baca Artikel lainnya di Google News

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================