ADA ungkapan di maÂsyarakat yang berbuÂnyi ‘Manusia adalah tempatnya salah dan lupa.’ Ada benarnya juga ungkapan terseÂbut, karena memang manusia itu makhluk yang kadang suka melakukan kesalahan dan juga suka lupa.
Dengan keadaan seperti itu dimana kita terkadang melakukan kesalahan dan juga  sering lupa akan tanggung jawab yang harus dijalankan, maka suÂdah sepatutnya kita selalu bersikap mawas diri atas segala sikap dan perilaku kita sendiri agar tidak terÂjerumus kepada perbuatan yang merugikan, apalagi perbuatan dosa.
Selain selalu bersikap mawas diri, kita juga harus senantiasa senang untuk menerima nasihat-naÂsihat yang baik dari orang-orang di sekitar kita. Nasihat yang baik akan menjadi pelindung dan penyadaran bagi kita dari sikap dan tindakan yang tidak baik yang disebabkan karena kelalaian diri sendiri.
Nasihat memiliki peran yang penting dalam menjaga konsisÂtensi kita dalam berpegang pada nilai, aturan dan kebenaran dalam agama. Itulah sebabnya Allah meÂnyebutkan betapa peran yang sanÂgat penting bagi orang-orang yang beriman. Dalam Alquran Allah berÂfirman : ‘Dan berilah peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.’ (QS. Adz-Dzariyat :55)