Untitled-3ADA ungkapan di ma­syarakat yang berbu­nyi ‘Manusia adalah tempatnya salah dan lupa.’ Ada benarnya juga ungkapan terse­but, karena memang manusia itu makhluk yang kadang suka melakukan kesalahan dan juga suka lupa.

Dengan keadaan seperti itu dimana kita terkadang melakukan kesalahan dan juga  sering lupa akan tanggung jawab yang harus dijalankan, maka su­dah sepatutnya kita selalu bersikap mawas diri atas segala sikap dan perilaku kita sendiri agar tidak ter­jerumus kepada perbuatan yang merugikan, apalagi perbuatan dosa.

BACA JUGA :  Berbagi Kebahagiaan, JJB Bagikan Takjil Gratis Ke Pengendara

Selain selalu bersikap mawas diri, kita juga harus senantiasa senang untuk menerima nasihat-na­sihat yang baik dari orang-orang di sekitar kita. Nasihat yang baik akan menjadi pelindung dan penyadaran bagi kita dari sikap dan tindakan yang tidak baik yang disebabkan karena kelalaian diri sendiri.

BACA JUGA :  Menu Sahur dengan Sambal Goreng Tahu dan Krecek yang Pedas dan Gurih Bikin Nagih

Nasihat memiliki peran yang penting dalam menjaga konsis­tensi kita dalam berpegang pada nilai, aturan dan kebenaran dalam agama. Itulah sebabnya Allah me­nyebutkan betapa peran yang san­gat penting bagi orang-orang yang beriman. Dalam Alquran Allah ber­firman : ‘Dan berilah peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.’ (QS. Adz-Dzariyat :55)

============================================================
============================================================
============================================================