foto-berita-hl-1KABUPATEN Bogor terus menjadi magnet dunia. Mulai dari sektor wisata, industri hingga UMKM yang berada di Bumi Tegar Beriman. Small And Medium Enterprises Organization (KOSGEB) dari Republik Turki pun, kepincut dengan usaha kecil menengah dan siap melakukan kerjasama ekspor import antara dua negara.

Iman R Hakim

[email protected]

Dibawah kepemimpinan Nuryanti, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kembali melakukan terobosan dalam upaya meningkatkan peluang investasi dan pembangunan di Kabupaten Bogor dengan menjalin kerjsama persahabatan dan kesepahaman dengan lembaga seperti Small And Medium Enterprises Organization (KOSGEB) dari Republik Turki.

Tujuannya adalah, untuk meningkatkan dan mengembangkan daya saing UMKM di pasar global melalui berbagai upaya promosi dan pengembangan pasar bagi UMKM Kabupaten Bogor ditingkat Asia Tenggara bahkan merambah ke pasar Turki.

“Sebenarnya, kerjasamanya dengan pemerintah pusat lewat Kamar Dagang dan Industri (Kadin). Tapi, dengan jumlah UMKM di Kabupaten Bogor yang sangat banyak, jadi dimanfaatkan pemerintah pusat untuk bersaing di pasar bebas,” kata Bupati Bogor Nurhayanti usai acara penandatangan MOU antara Ketua Kadin- UKM Indonesia dengan Direktur Utama KOSGEB dan Workshop mengenai peluang pasar turki bagi produk-produk UMKM Indonesia, di Gedung Serbaguna 1 Setda Kabupaten Bogor, Rabu (28/9/2016).

BACA JUGA :  Pj Wali Kota Bogor Terima Kunci Rumah Dinas dan Mobil

Kunjungan delegasi Apkasi dan Pemerintah Kabupaten Bogor ke Pemerintah Republik Turki membahas beberapa persoalan seperti, techinal asistance KOSGEB kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, terutama aspek legal dan finansial

“Juga membahas skema pembiayaan kepada pengusaha UMKM Kabupaten Bogor dalam bidang teknologi produksi, standar produk dan pemasaran produk. Kedua, soal pembangunan pusat pendidikan dan pelatihan untuk semua aspek pengembangan UMKM di Kabupaten Bogor,” paparnya.

Ketiga, lanjut Yanti – sapaan akrabnya – KOSGEB membantu membuka pasar di Turki untuk produk atau komoditas unggulan Kabupaten Bogor sesuai dengan spesifikasi yang berlaku di Turki dan pasar yang lebih luas. “Juga penguatan kapasitas organisasi yang menangani UMKM di Kabupaten Bogor yang tergabung dalam organisasi dunia usaha,” tandasnya.

Sementara itu, Wakil Presiden KOSGEB Republik Turki, Suleyman Islamoglu, mengaku kagum dengan produk – produk UKM khas Bogor dan mengakui banyak produk UMKM Kabupaten Bogor yang berkualitas dan siap untuk melakukan kerjasama ekspor import antara dua negara.

BACA JUGA :  CLBK, Gerindra Kota Bogor Putuskan Koalisi Bersama PKB di Pilkada 2024

“Saya melihat semua produk UKM Kabupaten Bogor berkualitas, namun untuk eksport ke Turki kami lebih memilih yang khas budaya Bogor seperti kerajinan atau souvenir Kujang dan lainnya. Sebelun pulang kami akan berbelanja dulu di Gallery UMKM,” kata Sulaiman Islammauni.

Sulaiman juga mengungkapkan selain unggul di produk UMKM, masyarakat Bogor juga mempunyai keunggulan karena sifat ramahnya terhadap tamu ataupun wisatawan. “Sambutan masyarakat di Bogor sangat ramah dan luar biasa seperti keluarga, ini menambah nilai lebih selain produk UKM yang ditawarkan. Saya berterima kasih dan bangga karena pernah berkunjung ke Kabupaten Bogor,” tutupnya.

Sebagai informasi, delegasi Turki yang hadir yakni, Wakil Presiden KOSGEB Republik Turki, Suleyman Islamoglu, Ketua Departemen KOSGEB Republik Turki, Neemi Uzun, Direktur KOSGEB, Mustafa Deniz, Staf Ahli KOSGEB Murat Alper. (*)

============================================================
============================================================
============================================================