SEMARANG, TODAY– PSIS Semarang menghentikan pembeÂlian pemain anyar meski pendafÂtaran baru resmi ditutup besok, Rabu (25/5/2016). Kubu Mahesa Jenar bakal memaksimalkan skuad yang ada saat ini meski mereka masih minim stok peÂmain depan.
PSIS memang baru meÂmiliki dua pemain depan, JoÂhan Yoga Utama dan hari Nur Yulianto. Nama kedua bakan dioptimalkan mengisi posisi sayap kiri dan membiarkan JoÂhan Yoga sendirian di depan. Khawatirnya, dalam turnamen yang cukup panjang, mantan pemain PSM Makaassar dan Pusamania Borneo itu menÂgalami cedera.
“Kita maksimalkan pemain yang ada saja. Penambahan peÂmain justru tidak efektif, karena nanti harus butuh adaptasi lagi dengan tim,â€kata Direktur Teknik PSIS Setyo Agung NugroÂho, Senin (23/5/2016).
Pihaknya tetap optimistis skuad yang ada saat ini sudah cuÂkup mumpuni, tinggal bagaimaÂna tim pelatih meracik menjadi tim yang solid. “Komposisinya memang ada perubahan 50 persen,â€ujar dia.
Pemain Mahesa Jenar kini berjubel, setelah para pemain yang diproyeksikan magang, telah didaftarkan ke operator Indonesia Soccer Championship (ISC) Seri B. Punggawa debutan seperti ChanÂdra, Aksay Rismawanto, Imam, Kevin Siegers, sudah bisa dimainÂkan dalam pertandingan resmi.
Belum lagi, para pemain berstatus sanksi yang tetap diÂpertahankan oleh tim, seperti Taufik Hidayat, Eli Nasoka, Catur Adi Nugroho dan Andi Rahmat, membuat tim semakin bertamÂbah gemuk.
Tidak adanya muka baru di tim juga dibenarkan oleh Pelatih Kepala Eko Riyadi, saat dihubunÂgi, Senin (23/5/2016). “Pemain baru yang mana? Belum ada. Kita maksimalkan pemain yang ada saja,†kata dia.
Eko mengatakan, timnya masih butuh perbaikan. Kendati meraih hasil positif pada perÂtandingan terakhir kontra PSIM Yogyakarta, anak asuhnya masih ada kelemahan di barisan pertahÂanan.
Kekurangan ini akan dibeÂnahi, sebelum laga kandang menghadapi PSIR Rembang. Lagi-lagi, ini masih terkait denÂgan masalah skema bertahan. “Transisi dari menyerang ke bertahan masih akan kami perÂbaiki,†ucapnya.
Pada pertandingan kandang terakhir, PSIS menurunkan seÂjumlah pemain muda menjadi starter seperti M Tegar Pribadi, Anhar Latif sebagai benteng perÂtahanan. Kemudian di barisan tengah, ada Dani Raharjanto di winger kanan.
Dani Raharjanto bisa menggeÂser posisi Wage Dwi Aryo. Tegar Pribadi, bahkan menggeser peÂmain berpengalaman Ahmad Mahrus Bachtiar.
Dia menyatakan semua peÂmain memiliki peluang untuk menjadi pemain yang diturunkÂan pada menit-menit awal.
Hal itu tergantung peningÂkatan performa pemain terseÂbut menjelang pertandingan dan statistik positif selama mengikuti latihan. “Tidak ada pemain utama dan cadangan. Yang ada, pemain itu siap atau tidak diturunkan,†tegasnya.
(Rishad/Net)
Bagi Halaman