Fresh Vegetables, Fruits and other foodstuffs. Isolated.

PARA pakar gizi menganjurkan agar kita mengonsumsi banyak warna sayur dan buah. Sebab beda warna, beda pula kandungan nutrisinya. Menurut pakar gizi Jansen Ongko, MSc, RD, semakin berwarna makanan yang ada di dalam piring, semakin lengkap pula kandungan gizi yang dapat diperoleh.

Metode ‘eat a rainbow’ yang disebutkan Jansen merupakan konsep penyajian makanan alami yang mengombinasikan berbagai macam bahan pangan berdasarkan warnanya. Warna-warna tersebut terbagi menjadi lima kategori, yaitu merah, ungu/biru, jingga/kuning, hijau dan putih/coklat.

BACA JUGA :  10 Manfaat Jus Mentimun untuk Kesehatan, di Antaranya Menjaga Kesahatan Jantung..

       1. Merah

Buah atau sayuran berwarna merah karena adanya kandungan likopen. Likopen merupakan antioksidan kuat yang dapat membantu menurunkan risiko kanker dan menhjaga kesehatan tulang. Contohnya antara lain tomat, stroberi, ceri, semangka dan apel.

  1. Ungu/Biru

Pigmen tanaman ungu atau biru berupa antosianin, yang merupakan antioksidan pelindung sel dari kerusakan sehingga dapat membantu menurunkan risiko kanker, stroke dan penyakit jantung. Sumbernya yaitu terung, blueberry, anggur dan plum.

  1. Jingga/Kuning
BACA JUGA :  Waspada! Ini Dia 8 Cara Mencegah Tertular Flu Singapura

Karotenoid memberikan warna cerah pada buah dan sayur, disebut juga sebagai betakaroten yang banyak terkandung pada ubi jalar, nanas, jeruk, belimbing, labu dan wortel. Dalam tubuh, betakaroten akan diubah menjadi vitamin A, yang membantu menjaga kesehatan lambung dan mata.

============================================================
============================================================
============================================================