“Pratu Demisla menjual amunisi Rp 100 ribu per butir. Sementara pistol dijual dengan harga Rp 50 juta per pucuk,” ucap Mayor CHK. Dendi.

Selain Pratu Demisla, Moses Gwijangge juga menerima ribuan amunisi dari Serda Wahyu yang juga telah dipecat dari dinas militer atas kasus yang sama.

BACA JUGA :  Bahas Koalisi Jelang Pilkada 2024, PKB Jadi Parpol Pertama Yang Disambangi Golkar

“Total penjualan amunisi kepada Moses Gwijangge sebanyak 3.660 butir,” jelasnya.

Kata Dendi, dalam persidangan terbukti Pratu Demisla mendapatkan amunisi dari 5 anggota TNI yang merupakan juniornya.

“Kepada para juniornya, ia meminta amunisi dengan alasan suka berburu. Pratu Demisla kerap mengumpulkan juniornya dari sesama daerahnya dan meminta amunisi,” ujarnya.

BACA JUGA :  Marsinah, Aktivis yang Tewas Misterius saat Perjuangkan Hak Buruh

Dari 7 terdakwa penjualan amunisi, Pengadilan Militer III Jayapura telah memutuskan 4 terdakwa dan masih melanjutkan sidang terhadap 3 terdakwa lainnya. (net)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================