BOGOR TODAY – Proses pemulihan jaringan air di zona 1 terus dipercepat oleh Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor usai perbaikan pipa bocor ACP 21″ di Jalan Raya Ciawi – Sukabumi, Kecamatan Caringin, Rabu (19/5/2021).

Bahkan, perusahaan BUMD milik Pemerintah Kota Bogor itu mengerahkan seluruh potensi yang dimilikinya, termasuk menyiapkan armada tangki air sebagai ikhtiar mempercepat pemulihan layanan di zona 1.

Baca Juga : Tirta Pakuan Upayakan Normalisasi Pipa Caringin Secara Cepat

Manager Humas dan Pelayanan Pelanggan, Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Sonny Hendarwan menjelaskan, normalisasi pipa untuk pelanggan di zona 1 sedang dipercepat.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan di zona 1 yang saat ini mengalami gangguan pelayanan air bersih Tirta Pakuan.

“Dipahami benar apa yang dirasakan dan dialami bapak ibu yang sangat membutuhkan pasokan air bersih, kami sedang berupaya mempercepat proses normalisasi pengaliran, pasca perbaikan pipa bocor 21 inch di daerah Caringin,” ujar Sonny.

Baca Juga : Pipa Caringin Diperbaiki, Tirta Pakuan Imbau Pelanggan di Zona 1 Tampung Air

Dalam percepatan perbaikan tersebut, lanjut Sonny, semua tim sudah diterjunkan ke lapangan. “Banyak pertanyaan yang sampai pada kami, kapan air bisa ngalir lagi, terus katanya perbaikan pipanya sudah selesai kemarin, kok sampai sekarang belum ngalir,. Nah, perlu diketahui, bahwa sistem pelayanan teknis air bersih berbeda dengan listrik,” kata Sonny.

BACA JUGA :  Melonguane Sulut Guncang Gempa Magnitudo 4,6

“Kalau listrik ketika perbaikan selesai, dalam hitungan menit semua rumah sudah bisa nyala, berbeda dengan air bersih, ketika pekerjaan perbaikan selesai, air tidak langsung bisa mengalir ke rumah, harus membuka pasokan air dari sumber atau reservoir, mengisi pipa yang kosong, buang udara yang terjebak di dalam pipa dan sebagainya, dan bisa berjam-jam atau berhari-hari,” tambahnya.

Sonny juga memaparkan, untuk zona 1 ini situasinya jauh lebih sebab kontur tanahnya yang berbukit-bukit, sehingga harus berjibaku dengan medan yang cukup berat. Petugas harus berkeliling 24 jam dari satu titik ke titik lain, hingga air benar-benar mengalir ke rumah pelanggan.

Baca Juga : Tirta Pakuan Pastikan Pasokan Air Bersih Selama Lebaran Aman

“Apakah selama proses normalisasi air benar-benar mati. Tentu tidak. air tetap ada ke rumah pelanggan, hanya belum normal, nyala beberapa jam, mati lagi beberapa jam, begitu terus hingga pasokan benar-benar kembali pulih kami menyediakan tangki air gratis untuk membantu kebutuhkan air bersih pelanggan zona 1 secara gratis,” paparnya.

Untuk tetap terlayani pelanggan di zona 1, kata Sonny, pihaknya kemarin telah berkoordinasi dengan perumda lain untuk peminjaman beberapa tangki air, harapannya pasokan ke pelanggan akan lebih maksimal.

BACA JUGA :  Kecelakaan Pengendara Motor Tewas di Sukabumi, Masuk Kolong Mobil

“Saat ini total armada tangki ada 6 tangki besar dan 1 tangki kecil semuanya melayani lokasi-lokasi yang terdampak seperti Kampung Cimanengah, Kertamaya, Dekeng, BNR Cipaku, Royal Tajur, Teras Hijau, Perum Unitex, Muarasari, Genteng,” katanya.

Baca Juga : Tirta Pakuan Targetkan Reservoir Kabandungan Rampung Tahun Ini

Selain itu, bagi pelanggan yang membutuhkan pemesanan tangki juga bisa hubungi ke nomor call center Perumda Tirta Pakuan atau ke akun instagram. “Pelanggan bisa menghubungi call center kami di nomor 0251-8324111 untuk pemesanan tangki atau hubungi ke akun instagram perumda Tirta Pakuan,” pesan dia.

Sedangkan, Dirut Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira menambahkan, jika proses perbaikan ini telah dimulai sejak minggu lalu, dan kondisi bocor yang telah terjadi sejak lama mengakibatkan pelayanan di zona 1 sudah lama kurang optimal.

“Untuk itu kita perbaiki segera. Proses perbaikan fisik telah selesai saat ini sedang proses pemulihan sedang berlangsung. Kami turunkan armada mobil tangki sebanyak 6 unit dan akan terus ditambah. Petugas lapangan di turunkan full tim untuk percepatan pemulihan. Kita ikhtiar terbaik yang bisa kita lakukan,” ungkapnya. (Heri)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================