Oleh KH Muhtadin, S.Ag, M.Pd.I
BERSYUKUr dan gembiÂÂra. Inilah yang dirasakan saat ini oleh kita sebagai umat Islam. Syukur dan gembira karena Allah swt telah mempertemuÂÂkan kita kembali dengan Ramadhan, bulan yang dipenuhi keberkahan dan keagungan. Jauh sebelum RamadÂÂhan tiba, kita selalu berdoa kepada Allah swt. agar kita dipanjangÂÂkan umur untuk dipertemukan denÂÂgan bulan ini dengan bacaan doa sebÂÂagaimana yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad saw. yaitu ‘Allahumma baariklanaa fii rajaba wasya’baana waÂÂballignaa ramadhana’, yang artinya Ya Allah berikan kami keberkahan di buÂÂlan Rajab dan Sya’ban dan sampaikan kami kepada bulan Ramadhan.
Menunjukkan rasa syukur dan gemÂÂbira karena kembali dipertemukanÂÂnya dengan Ramadhan ini merupakan suatu perbuatan yang sangat terpuji. Diriwayatkan dalam satu hadis bahwa Rasulullah bersabda, ‘Barangsiapa bergembira dengan datangnya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan tubuhnya dari api neraka.’
Ramadhan merupakan bulan yang memiliki banyak keutamaan bagi umat Islam untuk menggapai rahmat, amÂÂpunan dan pembebasan dari neraka. Namun, tentu saja untuk meraih keuÂÂtamaan-keutamaan tersebut, kita harus mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.