Sementara itu, Ketua Panwaslu Kabupaten Bogor. Ridwan Arifin menuturkan, wujud Silaturrahmi kepada wakil rakyat hanya sebatas pengenalan dan saling sapa. “Tidak ada yang dibahas secara khusus hanya persoalan pemilu saja,†tuturnya.
Disamping itu, kata arifin, dibahas pula masalah anggaran yang diterima oleh panwaslu, baik dari Jawa Barat dan APBD Kabupaten Bogor.
“Anggaran yang digunakan ada dua, APBD Kabupaten Bogor Rp 12 miliar dan APBD Pemrov Jawa Barat Rp 18 miliar. Jadi kurang lebih Rp 30 miliar,†terangnya.
Untuk pembentukan panwas tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan, dirinya akan memaksimalkan waktu, hingga bulan Oktober mendatang.
“Panwas kecamatan tiga orang, untuk panwas kelurahan/desa satu orang, jika data yang jumlah tps 1 kurang lebih 7.716, dan untuk pembentukan nunggu hasil rapat dengan bawaslu Jawa Barat,†pungkasnya. (Iman R Hakim)