Xi Jinping Murka Pasca Balon Udara Milik China Ditembak Jatuh Militer AS

Tanggapan resmi pemerintah China tertuang dalam pemberitaan media milik Negara China. Kantor Berita Xinhua menuduh militer dan media AS menggunakan prevalensi balon udara memata-matai AS untuk menjatuhkan nama baik China.

AS seharusnya lebih tulus dalam membuat langkah konkret untuk menyelesaikan masalah dengan China. Bukan memperkeruh dan bahkan terkesan memprovokasi,” kata para analis yang diberitakan media Negara China, Xinhua.

seorang anggota Biro Politik Komite Sentral China di AS, Wang Yi berbicara dengan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken yang menunda pertemuannya dengan Presiden China Xi Jinping karena insiden tersebut.

BACA JUGA :  DPRD Kabupaten Konawe Lakukan Studi Tiru ke Kabupaten Bogor untuk Optimalkan Pengelolaan Sampah

Kedutaan China melaporkan, bahwa Wang mengatakan kepada Blinken bahwa China tidak menerima tuduhan AS yang tidak mendasar mengenai balon udara yang disebut AS mematai-matai.

“Dalam menghadapi situasi tak terduga, yang harus dilakukan kedua belah pihak adalah menjaga hubungan, berkomunikasi dengan baik, menghindari salah penilaian, dan menghormati perbedaan,” kata Wang Yi.

BACA JUGA :  Lombok Barat NTB Diguncang Gempa Terkini M5,2, Tak Berpotensi Tsunami

Medi Tiongkok lainnya jug memberitkn, bahwa Tiongkok mengungkapkan ketidak puasan dan protes keras terhadap AS karena menembak jatuh balon udara itu.

“Tiongkok dengan jelas meminta AS untuk menangani insiden tersebut dengan baik dengan cara yang tenang, profesional, dan terkendali bukan menembak jatuh balon udra milik perusaan China itu,” tuturnya. (*)

 

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================